Seminar Akhir, Dikbud KSB Bedah Hasil Kajian Lembaga “LSM”

Taliwang, – Lembaga Lingkar Studi Madani (LSM) menyampaikan seminar akhir atas kajian tentang pemberdayaan jaringan pranata sosial dalam mempertahankan nilai budaya gotong royong masyarakat di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Penyampaian dihadapan sejumlah pejabat lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) selaku pihak yang akan menggunakan kajian dimaksud digelar Jumat 3/6 kemarin. “Semoga dalam pertemuan ini bisa menyempurnakan hasil kajian yang disampaikan pihak LSM,” kata Hermanto S.Pd, MM selaku kabid GTK yang mewakili kepala Dikbud.

Disampaikan Hermanto, meskipun yang dilaksanakan adalah seminar akhir, namun semua masukan sebagai penyempurnaan kajian sangat dibutuhkan. “Setelah pelaksanaan seminar akhir akan ada pertemuan tekhnis antara pihak pelaksana kajian dengan bidang kebudayaan yang memiliki program,” lanjutnya.

Sementara Sajadah S.Sos, M.Si selaku Kabid Kebudayaan menegaskan, jika hasil kajian akan menjadi pijakan pihaknya dalam mengusulkan program ditahun mendatang, termasuk untuk bisa melaksanakan kajian lanjutan dalam upaya penyempurnaan. “Hasil kajian ini penting bagi Dikbud terutama bidang kebudayaan, sehingga berharap kepada yang hadir untuk memberikan masukan,” akunya.

Ajad sapaan akrabnya dikesempatan itu menyampaikan kesimpulan dari seminar akhir itu tersebut, eksistensi pranata sosial dalam rangka mempertahankan nilai budaya gotong royong cukup berperan dalam kehidupan masyarakat KSB, termasuk ditegaskan bahwa fungsi pranata sosial masyarakat sedikit melemah akibat dari perkembangan zaman dan diakui sampai melunturkan nilai budaya masyarakat.

Sedangkan rekomendasi dari seminar tersebut adalah, diperlukan adanya penelitian lanjutan tentang pengembangan metode pemberdayaan jaringan lembaga sosial masyarakat dalam rangka mempertahankan nilai budaya gotong royong di KSB.

Selanjutnya diperlukan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang metode yang efektif dalam meningkatkan fungsi pranata sosial masyarakat dalam mempertahankan nilai budaya gotong royong terhadap masyarakat KSB dalam bentuk pelatihan dan pendampingan guna peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya mempertahankan budaya gotong royong.

Terakhir rekomendasinya, dibutuhkan dorongan dukungan pemerintah dan stakeholder terkait peningkatan sumberdaya untuk dilakukan penguatan kembali guna meningkatkan nilai eksistensi lembaga-lembaga sosial masyarakat KSB pada marwah ‘Tau Tana Samawa’ guna mempertahankan nilai budaya gotong royong. **