Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pertanian (Distan) akan melaksanakan program Satu Ternak untuk Selamatkan Ibu dan Anak (SANAK SIA). Program inovasi pada bidang peternakan itu diyakini sebagai terobosan dan upaya mendukung penurunan angka stunting atau anak bertubuh pendek serta gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.
Amiruddin, S.Pt, M.Si selaku kabid peternakan yang dikonfirmasi media ini mengatakan, program bantuan pemberian ternak ‘SANAK SIA’ sangat penting dalam mendukung program stunting, karena ternak yang diberikan sebagai penyedia kebutuhan gizi. “Kalau kita memberikan bantuan kerbau, maka bisa dimanfaatkan susu sebagai minuman tambahan bergizi,” ucapnya.
Masih keterangan Amir sapaan akrabnya, menyiapkan program terobosan dalam upaya membantu menekan angka stunting sebagai bentuk respon Distan KSB, dimana dalam konvergensi atau dilibatkan sebagai tim percepatan penurunan stunting. “Tahun ini sudah bisa dilaksanakan program ‘SANAK SIA’ dan semoga berjalan sukses,” harapnya.
Sambil menunggu pelaksanaan program dimaksud, Amir mengaku bahwa tim pemerintah sudah melakukan penyebaran informasi terkait rencana dimaksud, termasuk pendataan dan evaluasi penerima program. “Kami harus memastikan penerima sesuai dengan kriteria yang ditetapkan, karena memang semangat besarnya menekan angka stunting,” ungkapnya.
Mengingat program yang akan dilaksanakan merupakan tahun pertama, maka Amir mengaku tidak bisa terburu-buru dalam penerapannya, jadi pihaknya akan lebih intens melakukan evaluasi dan pembahasannya, termasuk meminta saran dari semua pihak sebagai bentuk penyempurnaan.
Diakhir keterangannya, Amir mengaku bahwa dirinya sudah merancang beberapa inovasi yang akan diusulkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) atau mungkin pada APBD tahun 2024. Program dimaksud adalah Satu Ternak Selamatkan Ekonomi (SANAK ATE), yaitu program khusus untuk orang miskin. Selain itu program Satu Ternak Menjadi Sejuta (SANAK DITA) yang merupakan program pengembangan ternak oleh para kelompok tani ternak dan program Bangun Ekonomi Raih Keberhasilan (BERKAH). **