Pastikan Program Kartu KSB Maju Mulai Berjalan, Bupati Rakor Bersama Kades dan Lurah

Taliwang, – Sebanyak 72 Kepala Desa dan Lurah se Kabupaten Sumbawa Barat hadir memenuhi undangan Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah dalam acara Rapat Koordinasi Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong, bertempat di Ruang Rapat Graha Fitrah, Komplek KTC, pada hari Kamis 13/03, Pukul 14.00 Wita. Dalam kesempatan tersebut hadir pula Wakil Bupati Sumbawa Barat, Hj.Hanipa, S.Pt.,M.MInov, beserta kepala OPD pemgampuh program Kartu Sumbawa Barat maju. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Bappeda Kabupaten Sumbawa Barat, Suhadi,SP.,M.Si.

Dalam pengantar pembuka rapat, Bupati menyampaikan bahwa setelah dilaunchingnya Kartu Sumbawa Barat Maju pada hari ke 90 sejak dilantik, keberadaan Program Kartu Sumbawa Barat Maju sudah mulai berjalan.

 ” Hingga saat ini, sudah 50.900 yang telah tercetak rekeningnya di Bank NTB syariah dan saat ini masih diangka 50 persen. Tetapi meskipun begitu, Program Kartu Sumbawa Barat Maju Pendidikan dan Maju Kesehatan sudah mulai di akses dan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat”, Ungkap Bupati

Bupati memberikan contoh, misalnya pada program Kartu Sumbawa Barat Maju Pendidikan. Masyarakat sudah mulai bisa mengaksesnya, karena sudah mulai masuk tahun ajaran baru. Para orang tua sudah mulai mendaftarkan anaknya di sekolah-sekolah, terutama TK/PAUD yang sudah mulai. Sepanjang dia diterima oleh sekolah dimana tempat ia mendaftar, maka program Sumbawa Barat maju Pendidikan sudah bisa di akses oleh para Kepala Keluarga. Demikian pula Sumbawa Barat Maju Kesehatan, para pasien sudah bisa menggunakan program layanan Tim Reaksi Cepat (TRC), dan Ambulan Gratis. Cuman memang sekarang untuk pembiayaannya langsung ditangani oleh RSUD, sambilan menunggu ATM tercetak dan dibagikan kepada masyarakat penerima manfaat. Terhadap Maju Pendidikan, saat ini ditangani langsung oleh Dikbud, dimana sekolah mengantarkan langsung ke Dikbud, seperti contohnya pendaftaran TK/PAUD.

Sementara ini yang bisa kami lakukan sambil menunggu Program ini berjalan Ideal sesuai dengan Regulasi yang ada, terang Bupati

Sementara itu, kaitannya dengan Agen Gotong Royong, Bupati menjabarkan tugas mereka yaitu nantinya akan berperan untuk membuat Profil sasaran program. Ini untuk memastikan apakah betul mereka yang masuk dalam data masyarakat miskin yang menjadi sasaran itu tidak tepat. Sederhana sekali tugas mereka nantinya yaitu melakukan pengecekan dan pendataan lapangan, untuk mengetahui kondisi rencana sasaran, apakah mereka ada rumahnya ayau tidak, kalau ada bagaimana statusnya, ada usahanya nggak, ada usaha lahan pertanian nggak, dan seterusnya.

Berkenaan dengan hal tersebut, Bupati berharap peran dari Lurah dan Kades lebih maksimal untuk mendukung program tersebut yang dibantu oleh keberadaan AGR di lapangan. **