Peringati Hari Penegerian, MAN I KSB Ajak Siswa Berinovasi

Taliwang, – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I yang berada di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), pada Senin 7/3 kemarin telah melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari penegerian. Momentum itu dijadikan kesempatan untuk mengajak seluruh siswa agar selalu berinovasi.

H Mukhsin, SH, M.Pdi selaku kepala Kementerian Agama (Kemenag) KSB yang bertindak sebagai inspektur upacara dikesempatan itu menegaskan, jika pihak Madrasah harus mampu mengajak siswa terlibat pada berbagai kegiatan. Hal itu sebagai bentuk pendidikan tambahan diluar aktifitas pembelajaran tatap muka. “Saya mendukung pelaksanaaan berbagai kegiatan dalam rangka peringatan hari penegerian MAN I KSB,” ucapnya.

Dihadapan ratusan siswa, guru dan berbagai komponen yang hadir dalam upacara itu, H Mukhsin juga mengakui bahwa MAN I KSB sudah menjadi sekolah pilihan bagi masyarakat. Hal itu harus menjadi pemicu untuk terus meningkatkan kualitas serta mutu pendidikan. “Warga madrasah harus mampu memunculkan inovasi dalam dunia pendidikan maupun ekstra kurikuler,” harapnya.

Sementara Abd Azis, S.Ag selaku kepala MAN I KSB mengaku cukup banyak program yang dilaksanakan dalam rangka mengasah kemampuan para siswa sebagai bentuk edukasi. “Berbagai program ekstra kurikuler harus menjadi perhatian serius bagi warga MAN I KSB, agar visi terwujudnya madrasah unggul, berdaya saing dan islami dapat terwujud,” katanya.

Mengingat ikhtiar untuk mengajak siswa lebih berinovasi, Azis mengaku bahwa pihaknya telah melaksanakan berbagai lomba dalam rangka memperingati hari penegerian MAN I KSB. Diantaranya, lomba kreasi tari, lomba pidato bahasa indonesia serta pertandingan futsal antar pelajar jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs). “Saat upacara langsung diumumkan para juara yang dilanjutkan dengan pembagian hadiah,” terangnya.

Diakhir keterangannya Azis menyampaikan adanya kerjasama yang dibangun pihak MAN I KSB dengan berbagai pihak, diantaranya dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) KSB, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) serta telah menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK). “Kami telah menandatangani kerjasama dengan berbagai pihak. Hal itu sebagai edukasi juga kepada para pelajar Madrasah,” ungkapnya sambil mengingatkan bahwa tujuan madrasah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. **