KSB Mulai Diguyur Hujan, DPUPR Minta Rekanan Maksimalkan Waktu

Taliwang, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) mendorong seluruh rekanan, agar memaksimalkan waktu untuk menuntaskan seluruh item pekerjaan, mengingat sudah mulai memasuki musim penghujan.

“Dalam beberapa hari terakhir selalu turun hujan, sehingga rekanan tidak bisa melaksanakan aktifitas pekerjaan. Hal itu harus diantisipasi dengan memaksimalkan waktu, agar apa yang menjadi tanggung jawab dapat dituntaskan sesuai waktu pekerjaan,” ucap Arkamuddin, M.Si yang mewakili DPUPR KSB.

Masih keterangan Arkam sapaan akrabnya, memaksimalkan waktu itu bisa dengan menambah personil kerja beserta peralatan, sehingga volume pekerjaan setiap hari melebihi target dalam perencanaan. “Masing-masing Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) lingkup pekerjaan DPUPR KSB selalu mendorong rekanan untuk menuntaskan pekerjaan sebelum berakhir waktunya,” lanjut Arkam yang kini menjabat sebagai sekretaris DPUPR KSB.

Arkam mengakui, dari laporan masing-masing bidang sebagai penanggung jawab proyek, jika volume pekerjaan terhadap sudah diatas rata-rata dan diyakini akan dapat dituntaskan sampai waktu kontrak pekerjaan. “Rata-rata proyek yang sedang berjalan progresnya cukup bagus, namun tidak salah jika DPUPR mendorong untuk dimaksimalkan lagi, mengingat sudah mulai masuk musim penghujan,” tegasnya.

Seperti yang pernah diberikan sebelumnya, jika DPUPR KSB pernah menyampaikan kepada seluruh rekanan yang mendapat kepercayaan untuk melaksanakan proyek, bahwa tidak ada penambahan waktu atas pekerjaan, kecuali ada kejadian luar biasa (force major). Komitmen harus menjadi perhatian bagi rekanan.

Sebagai informasi, dalam Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) bahwa item pekerjaan yang sedang dikerjakan itu akan menjadi tanggung jawab penuh rekanan. Jika pekerjaan tidak dapat diselesaikan pada waktu yang ditetapkan, maka akan dikenakan denda keterlambatan sebesar satu per seribu dari sisa harga bagian kontrak yang belum diselesaikan. **